Meskipun berpuasa, bukan berarti Kita boleh melupakan olahraga. Tidak berolahraga selama sebulan penuh ternyata sangat merugikan tubuh, mulai dari penurunan kadar Hb, berkurangnya kekebalan tubuh sampai masalah daya tahan jantung & paru. Menurut Dr. Michael Triangto, SpKO dari RS. Mitra Keluarga Kemayoran, buat orang berpuasa jenis kegiatan olahraga dilakukan memang berbeda dgn kondisi normal, yaitu porsi latihannya lebih dikurangi.
Sebelum memutuskan buat berolahraga, Michael menyarankan agar kita mengenali dulu tujuan kita melakukan olah jasmani.
Jika tujuan Kita ; supaya tetap segar & fit selama puasa, maka Kita bisa memilih jenis olahraga rekreasi, misalnya bersepeda, jogging atau hanya berjalan santai.
Kegiatan ini bisa dilakukan kapan saja karena ringan & sifatnya lebih fun. Ibu hamil juga bisa melakukannya, asalkan tidak melakukan aktifitas ekstrem kayak meloncat-loncat atau berlari. Senam hamil, berjalan-jalan atau peregangan, sangat dianjurkan buat para ibu hamil.
Jika target Kita ; menghilangkan lemak & menurunkan berat badan, Kita bisa melakukan latihan sedikit lebih efektif. Latihan efektif tidak harus selalu berat & berkeringat. Misalnya jenis olahraga aerobik & dilakukan berulang-ulang, kayak berenang, jalan cepat, senam atau jogging.
Kita bisa memilih waktu latihan menjelang waktu buka puasa, dgn waktu olahraga minimal 30 menit sampai 1 jam. Jangan lupa rem nafsu makan Kita saat berbuka agar tujuan Kita tercapai.
Sumber ; Kompas Cyber Media
0 comments:
Post a Comment